Gerimis gelisah

Gelisah....
Ya, itulah yang aku rasakan sekarang. Saat ini aku berada di sebuah tempat yang di gunakan untuk menimba ilmu yang selama ini menjadi tujuanmu. Kudengar jelas sekali suara suara erangan, derap keras dari langkah kaki mereka yang tengah berjuang disini. Aku tengah menunggu kakak yang sedang memeriksakan dirinya di sebuah ruangan laboratorium. Lamanya dia disana membuatku teringat akan dirimu. Saat ini gerimis tengah turun, angin pun mengiringinya dengan santun. Dan seketika itulah aku membayangkan kau berada diantara mereka. Seakana kau tengah berlari lari kecil di atas tanah berlapis batu disana. Ya.... Pernah dulu aku membayangkanmu telah menjadi bagian dari mereka. Memakai kebanggaan para penjaga. Terlihat jelas semuanya.
Dan kini aku semakin membayangkannya. Jujur saja aku merasa bahwa aku terlalu takut untuk ini. Namun pernah ku bertanya padamu dulu... Dan itu belum selesai. Masih ada satu tanyaku yang ingin ku tanyakan padamu. Namun, mungkinkah aku dapat mengatakannya, mungkinkah aku bisa mengirim pesan ini padamu... Sungguh aku ingin kau mengetahui semuanya.

Tapi,..................................
Hahahahahahahahahahaha

Sudahlah... Mungkin aku saja yang berfikiran gila. Bila semua sudah kehendak Tuhan, aku hanya bisa berdoa dan mendoakanmu. Karena aku bukanlah malaikat ataupun setan yang berhak untuk menggodamu. Bila nanti waktunya tiba, setidaknya sebelum kau jauh, aku ingin menyampaikan pesan ini sebentar.

Bolehkah.....?

0 comments:

Posting Komentar

slide foto